Seni Gambar dan Tulisan Haniv

Blog yang iseng-iseng haniv buat untuk mempublikasikan hasil karya haniv kepada dunia. Selamat menikmati sahabat!!!

Selasa, 14 Desember 2010

UN dan Guru Berjiwa Pahlawan

Sudah siapkah untuk UN ?
“Selama masa UN ada banyak berita mengabarkan kasus bunuh diri karena tidak lulus Ujian Negara dan sampai sekarang UN masih menjadi patokan yang menentukan seorang siswa bisa lulus atau tidak. Sementara hasil tes diperiksa oleh komputer yang mana salah menulis nama saja… siswa bisa tidak lulus dan harus mengulang padahal siswa itu terbilang pandai disekolah, tetapi saat mengetahui UN tidak lulus, BOOM!!! betapa hancurnya perasaannya saat itu, betapa malu dirinya sehingga daripada menanggung malu, ia memutuskan untuk bunuh diri. Satu anak negeri yang seharusnya bisa mengharumkan nama Indonesia kandas ditengah jalan, hilanglah sudah.
Bagaimana dengan yang disekolahnya sangat nakal dan kurang pintar tetapi ia lulus UN. Apa yang terjadi selanjutnya ?
Ia, kamu benar… siswa ini bisa menjadi orang tak berguna di masyarakat, bertumpuklah pengangguran”.
Terlalu banyak yang harus saya ceritakan kalau untuk sisi buruknya saja, karena menilai sesuatu lebih gampang dari sisi buruknya, sekarang saya beralih ke sisi baik pendidikan di negeri ini.
terimakasih bapak dan ibu guru kami
“Saya selalu bersyukur dan berdo’a untuk guru-guru dan inspirator saya yang benar-benar mempunyai jiwa berbagi dan selalu berharap banyak orang-orang seperti itu di Indonesia, semoga Allah SWT membalas dengan balasan yang lebih baik.
Sebagai rasa syukur saya kepada mereka, saya akan membagikan apa yang telah mereka ajarkan kepada saya kepada orang-orang yang mau belajar. Sebagai murid saya menyadari peraturan sekolah harus ditepati dan apabila saya melakukan kesalahan saya harus menerima sanksinya, setiap guru mempunyai masing-masing sifat dan cara mengajarnya karena saya sebagai murid mau tidak mau kita membutuhkan ilmunya, ibu saya selalu berkata “Segalak-galaknya guru untuk kamu juga, kita butuh ilmunya, adapun galaknya dia ke kita mungkin itu cara terbaiknya untuk mengarahkan kita”, itu yang selalu membuat saya untuk belajar kepada orang walaupun orang itu sekejam apa tapi saya membutuhkan ilmunya.
Setiap saya akan belajar kepada orang yang pelit ilmu saya berdo’a semoga Allah melapangkan hatinya supaya dia mau mengajarkan saya. Saya benar-benar bangga hidup di Indonesia ini karena di negeri ini banyak orang-orang pintar yang sangat menginspirasikan pikiran saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar